RESEP MENGHILANGKAN WABAH CORONA DARI LANGIT
May 20, 2020
Assalamualaikum sobat keren. Tau ga resep menghilangkan corona dari langit?
Dalam suasana pandemi ini sangat perlu mengajarkan keluarga kita terkait persyaratan-persyaratan doa. Mengapa? Ya, itu penting supaya doa-doa yang mereka sampaikan kepada Allah dapat diterima dan diwujudkan di dalam kehidupannya baik di dunia dan di hari kemudian.
Syarat-syarat tersebut penting untuk diketahui supaya cita-cita yang mereka dambakan dapat terpenuhi. Kita tahu, doa selalunya berisi harapan dan keinginan. Ketika ingin menjadi orang yang sukses, ternyata kita harus memenuhi pesyaratannya. Tentang itu kita bisa mengamati apa yang sudah terjadi disekitar kita.
Doa Itu Bersyarat
Kita acap kali melihat seseorang diterima di Akademi Militer karena memenuhi persyaratan persyaratan yang sudah ditentukan meskipun ia dari kalangan keluarga petani yang miskin. Kita pun ingat kisah Raeni, seorang putri dari bapak tukang becak yang meraih beasiswa hingga ke negeri Ratu Elizabeth dan menyelesaikan pendidikan Masternya disana dan akan kembali melanjutkan mimpinya meraih gelar doktor di negara asal David Beckham tersebut.
Berdoa itu layaknya kita ingin menyuguhkan makanan kepada Presiden. Tentu ada protokol yang harus dipenuhi agar makanan tersebut lolos QC dan dapat disajikan kehadapan orang nomor satu di pemerintahan tersebut. Makanan yang tidak layak otomatis tidak akan diterima. Begitu pun dalam hal berdoa kepada Allah Ta’ala. Ada syarat yang harus kita penuhi agar doa kita dianggap layak oleh Sang Khalik.
6 Syarat Dalam Berdoa
Nah, sekarang apa saja persyaratan yang harus kita lakukan ketika menghantarkan doa kepada Allah? Berikut penjelasannya
- Khusuk
Yakni tatkala kita berdoa atau meminta kepada Allah, konsentrasi atau perhatian kita harus kita tujukan benar-benar kepada Allah. Kita harus berusaha mengerahkan tenaga dengan sekuat tenaga agar jangan sampai hal-hal lain mengganggu pikiran kita yang sedang memfokuskan pikiran kehadapan Allah SWT.
- Bertakwa
Maksudnya kita harus berjuang, berusaha keras untuk menyamakan perbuatan, tingkah laku dan gerak-gerik kita dengan apa yang diinginkan dan yang diperintahkan Allah. Amalan yang kita kerjakan haruslah mencerminkan setiap perintah dari firman-firman Allah Ta’ala. Jika perbuatan kita jauh dari apa yang Allah telah perintahkan maka kita belum dapat disebut sebagai orang yang bertakwa.
- Menciptakan kesucian
Kita harus membiasakan diri agar tetap dalam keadaan bersih baik dari segi fisik maupun rohani. Secara jasmani misalnya biasakan agar kita tetap berada dalam wudhu seperti Sunnah yang dicontohkan Rasulullah saw. Dalam hal menjaga kesucian rohani kita berusaha agar tangan kita jangan mengambil yang bukan haknya, kaki jangan diarahkan ke tempat berbau maksiat, ketika akan berangkat tidur hati jangan menyimpan kebencian terhadap orang lain dan harus senantiasa mencari keridhoan dari Allah Ta’ala.
- Memiliki keyakinan sempurna
Kita harus yakin bahwa Doa atau permintan yang kita sampaikan, Allah memiliki kuasa dan mampu untuk mewujudkannya. Allah mengikuti sangkaan hamba-Nya, jika kita selalu berbaik sangka terhadap-Nya maka pasti doa kita akan dijawab. Dengan keimanan yang sempurna orang miskin bisa menjadi raja, sedangkan tanpa keyakinan raja bisa menjadi rakyat jelata. Oleh karena itu berusahalah untuk menumbuhkan keyakinan tersebut dalam diri kita.
- Bersedekah
Ada satu hadis dari Musnad bin Hanbal bahwa Ibnu Umar meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Orang yang menginginkan doanya diterima atau dia menginginkan kesulitannya dijauhkan maka hendaknya dia menciptakan kemudahan untuk orang-orang yang miskin/melarat “. Bila Rasulullah saw sudah menjelaskan, bahwa dengan melalui sedekah doa kita dapat diterima oleh Allah, apalagi yang membuat berat hati untuk melakukan resep mujarab yang telah diberikan oleh beliau saw tersebut.
- Berdoa dengan sungguh-sungguh
Nah yang terakhir so pasti kita harus berdoa, meminta kepada Allah agar harapan kita dikabulkan tentunya dengan cara Allah. Dan siapa yang berdoa, sedangkan kedekatannya kepada Allah tidak ditingkatkan maka sampai kapanpun bercita-cita supaya doanya terkabul merupakan suatu hal yang sia-sia.
Begitulah sobat keren kiat-kiat agar doa kita terkabul sesuai dengan kehendak Allah Ta’ala. Sekarang pada situasi pandemi ini marilah kita ajak keluarga kita agar dapat mengamalkan keenam syarat tersebut sehingga Allah Ta’ala pun segera mengangkat wabah coronavirus ini dari muka bumi ini.
Penulis : Mln. Basyiruddin A. Suhartono
[DISPLAY_ULTIMATE_PLUS]