FEAR : Forget Everything And Run or Face Everything And Rise

FEAR : Forget Everything And Run or Face Everything And Rise

FEAR : Forget Everything And Run or Face Everything And Rise

Nafa Nur

February 7, 2021

Assalamu’alaikum.

Sobat keren, Ditengah kenikmatan dan keindahan yang ditawarkan dunia, seringkali kita juga harus berhadapan dengan problematika kehidupan yang seolah tak berjeda-berbenturan dengan masalah yang membadai, menerjang kesulitan yang merintang dan juga melawan derasnya ombak kepedihan.

Tak jarang hal itu membuat ketakutan muncul dengan perlahan, tak tahu kemanakah kaki harus diayunkan, memilih untuk melupakan dan berlari dari ketakutan atau menghadapi ketakutan itu, kemudian mengalami kebangkitan?

Ada orang yang merasa tak kuasa dan takut menghadapi tantangan, rintangan dan kepedihan, akhirnya ia lebih memilih untuk menghindari masalah tersebut dalam hidupnya. Namun ada pula orang yang tak berputus asa, berani menghadapi rintangan, akhirnya berhasil melampaui ujian dengan gagah perkasa.

Sobat keren, masalah yang hadir dalam hidup ini ibarat sebuah batu yang tiba-tiba berada di tengah jalan. Kemudian apabila kita dengan perlahan menyingkirkannya, walau terasa berat namun kita yakin bisa menyelesaikannya, ketika batu besar tersebut sudah terpinggirkan maka jalan akan kembali terbuka lebar. Setelah itu kita bisa merasakan hikmahnya dengan tidak ada lagi hambatan, bisa melanjutkan perjalanan sampai tujuan.

Lain halnya ketika kita memilih untuk berlari berbalik arah menghindari batu besar tersebut, tidak menyelesaikannya, kita tidak akan bisa belajar untuk melanjutkan perjalanan sampai tujuan yang mungkin akan menghadapi tantangan yang jauh lebih besar.

Maka dari itu, ketika kita menghadapi suatu masalah jangan pernah takut, dengan memilih lari menghindarinya, sebab semakin lari dari masalah, semakin banyak pula masalah yang hadir dibelakangnya. Karena satu masalah yang tidak terselesaikan akan mengundang masalah lain yang harus diselesaikan. Namun apabila kita berani untuk menghadapi dan menyelesaikannya kita akan meraup banyak hikmah, nilai serta pelajarannya-semakin terlatih untuk menghadapi hal-hal diluar zona nyaman kita dan juga belajar agar tidak jatuh pada lubang masalah yang sama.

Dalam hal ini Allah SWT berfirman :

لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا

“Allah tidaklah akan membebani seseorang, melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (Qs. Al-Baqarah : 286)

Jadi Sobat Keren, bila kita menerapkan rumus ini, maka saat menghadapi keadaan sulit kita akan membatin dengan perasaan yang sejuk, tenang dan bahagia, rasa takutpun perlahan hilang, sebab kita menyimpan perasaan dekat dengan Allah Taala yang tengah memberikan kekuatan kepada kita untuk lebih percaya dalam menghadapi berbagai masalah yang dihadapi, bahwa bagaimanapun besarnya beban dan kesulitan kita mampu melewati dan mengatasi, karena apapun yang diterima manusia masih dalam batasan kemampuannya.

So, when you go through a tough time, do you choose to forget everything and run or face everything and rise? at every crossroads, i choose to Face Everything and Rise.


Facebook


Twitter


Youtube


Instagram


Spotify

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *